Jumat, 24 Mei 2013

Kliping Proklamasi Kemerdekaan


Kliping

“PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA”



D
I
S
U
S
U
N


 Oleh :





Nama                            : YOHANNA ADYS SETYORINI
Kelas                            : VIII



SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR
KECAMATAN TERBANGGI BESAR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
TAHUN PELAJARAN 2012/2013


1.                           Ir. Soekarno
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS8kzqMbsgHTEkez4LXSxPW92dVq7sPNpCXTzReqkaVL4HyoLdEfw

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Bung Karno sebagai tokoh pada masa perjuangan hingga masa kemerdekaan menjadi panutan bagi para pejuang kemerdekaan yang lain. Beberapa peran Bung Karno di antaranya adalah sebagai berikut.
a.    Bung Karno menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Hatta dan Mr. Achmad Soebardjo.
b.      Bung Karno menandatangani teks Proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Hatta.
c.      Bung Karno membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di kediamannya di jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.


 2.                  Drs. Moh. Hatta
http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRWPcCbcSKUexhYzX_sil8tP2FMqgNMFaPDWpWs1ne45flKPtaY
Dr.(H.C.) Drs. H. Mohammad Hatta (populer sebagai Bung Hatta, lahir diBukittinggi, Sumatera Barat, 12 Agustus 1902 – wafat di Jakarta, 14 Maret 1980 pada umur 77 tahun) adalah pejuang, negarawan, dan juga Wakil Presiden Indonesia yang pertama. Bung Hatta adalah teman seperjuangan Bung Karno. Beberapa peran Bung Hatta dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah sebagai berikut.
a.    Bung Hatta menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Karno dan Mr. Achmad Soebardjo.
b.     Bung Hatta menandatangani teks Proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Karno.




3.                  Mr. Achmad Soebardjo
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQCcJpVUBS-pVdH2AKpCWNhhQ9BG0QkzfrYeVbP64auT9iw2O2i4dVbaipIMfOKXLOuNEPnYKcNvMRbJoCCNvBLEZXHDt2kP0foJLEUZtaWz34k44I8eL7LFjyxhPTSTygtf70w_GdsSfn/s320/soebarjo.jpg
Achmad Soebardjo Djojoadisurjo (lahir di Karawang, Jawa Barat, 23 Maret 1896 – wafat 15 Desember 1978 pada umur 82 tahun) adalah Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama. Mr. Achmad Soebardjo merupakan salah seorang tokoh dari golongan tua yang berperan dalam mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Adapun peranan Mr. Achmad Soebardjo adalah sebagai berikut.
a.           Mr. Achmad Soebardjo menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Karno dan Bung Hatta.


 4.                  Laksamana Tadashi Maeda
http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR5Rdpn3tPPbL7sv1HcUJTUla3BphRMhbPQpQoIUR3Aiv4NXxld
Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. Ia melanggar perintah Sekutu yang melarang para pemimpin Indonesia mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Peranannya dalam mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah sebagai berikut.
a.           Laksamana Tadashi Maeda menyediakan rumahnya untuk tempat penyusunan konsep teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.





 5.                  Sukarni
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDeBjn8GKsLpdd_8hJf7FG9tkL35X-OBV7WGhRnQpXNfAHUffQ3hTc_Z_UDSygqYakUZaZe_A0Q-DfQEl4XFpTF3NGD07pLY-7rOrGxOPYcq3MoVnB8remUUqltNhnbBhhBsPdfWiM5hhk/s320/sukarni.jpg
Sukarni (lahir di Blitar, Jawa Timur, 14 Juli 1916 – wafat di Jakarta, 7 Mei1971 pada umur 54 tahun), yang nama lengkapnya adalah Sukarni Kartodiwirjo, adalah tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia.  Sukarni adalah salah seorang tokoh pemuda dan pejuang yang gigih melawan penjajah. Peran Sukarni antara lain sebagai berikut.
a.           Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks Proklamasi adalah Bung Karno dan Bung Hatta atas nama bangsa Indonesia. 

6.                  Fatmawati
http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSVfTSpL5zG1CKjEJti3klmEUAK9CvPd9PYfyKBM5vJpR3TEsWp
Fatmawati yang bernama asli Fatimah. Lahir di Bengkulu pada tahun 1923dan meninggal dunia di Jakarta pada tahun 1980 dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta. Fatmawati setia menemani Bung Karno selama masa perjuangan. Peranan Fatmawati dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah sebagai berikut.
a.    Fatmawati menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.


7.                  Sayuti Melik
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVWW1C4gulIO-_EfKyPfJWyPXS-hMs1tYY3Ag0hW_gyUUgLPONEOq83lSYKESUH23HbXJTsIS_i3h-CnCFAF7WD72dvAYLlcdJB-j9Ue9vASOkwNjbAI61pdwY3pQ2O5025rCk8d0r5c3f/s320/sajuti.jpg
      Sayuti Melik adalah tokoh pemuda yang juga sangat berperan dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Peran Sayuti Melik adalah sebagai berikut.
a.       Sayuti Melik mengetik naskah Proklamasi setelah  ia sempurnakan dari tulisan tangan Bung Karno.

Abdul Latief Hendraningrat (lahir di Jakarta, 15 Februari 1911 – meninggal di Jakarta, 14 Maret 1983 pada umur 72 tahun) adalah seorang prajurit PETA berpangkat Sudanco pengerek benderaSang Saka Merah Putih tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56.
Pasukan PETA Latief bermarkas di bekas markas pasukan kavaleri Belanda di Kampung Jaga Monyet, yang kini bernama jalan Suryopranoto di depan Harmoni.
Setelah bergabung dengan TNI, karier beliau menanjak terus dan bahkan sempat menjadi Rektor IKIP Jakarta (kini Universitas Negeri Jakarta) pada tahun 1964-1965.

Jenderal Besar TNI Anumerta Raden Soedirman (Ejaan Soewandi: Soedirman) (lahir di Bodas Karangjati, Purbalingga, Jawa Tengah, 24 Januari 1916 – meninggal di Magelang, Jawa Tengah, 29 Januari 1950 pada umur 34 tahun)[a] adalah seorang perwira tinggi militer Indonesia dan panglima besar pertama Tentara Nasional Indonesia yang berjuang selama masa revolusi kemerdekaan.
  

Rapat Raksasa di Lapangan Ikada
Tanggal 19 September 1945, tercatat sebagai hari penting dan bersejarah bagi Jakarta dan Indonesia pada umumnya. Puluhan ribuan masa dari Jakarta dan sekitarnya berkumpul dalam Peristiwa yang disebut dengan rapat raksasa di Lapangan Ikada, sekarang jadi Lapangan Monas.
http://25.media.tumblr.com/tumblr_lpuetyIT5q1r1s2uno1_500.jpghttp://24.media.tumblr.com/tumblr_lpuetyIT5q1r1s2uno2_250.jpghttp://24.media.tumblr.com/tumblr_lpuetyIT5q1r1s2uno3_400.jpg

Monumen Rengasdengklok
http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRCJVhLi382UBQjaXuv_MIf3hcSJn1pnCNkZsgCfMaPumLIXc7q http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT9fVRCuNohHEWc-UM-NoYdp6f2VjPOXWlU3AcSvAHv0yV23cXBEw http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSGOayQoXnRnmNB5QMbnbxuRwvOmUnvLlMn2-DcMR-KBHXWkyd9
Monumen ini dibangun sebagai penanda Peristiwa Rengasdengklok, dimana pada peristiwa tersebut telah terjadi kesepakatan atau kebulatan tekad dari para funding father negeri ini untuk memproklamirkan NKRI.

Pemilihan lokasi monumen ini, Kampung Bojong Tunggal, Desa Rengasdengklok, Kec. Rengasdengklok, berdasarkan pada letak rumah yang digunakan dalam perundingan Soekarno dan pemuda pada peristiwa Rengasdengklok 16 Agustus 1945 silam. Adapun rumah milik Djiauw Kie Siong tersebut harus dipindahkan lokasinya karena lokasi yang sekarang dibangun monumen ini terkena luapan lumpur sungai Citarum pada 1957.


Teks Proklamasi Dengan Tulisan Tangan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8E8VAHnamteBIH87010HHCwS8NrTee0xfTTrWshyi4t7_nKJCoFWmzOjiX13kVf8eDV7HKfYolkfhDOPqIza0DrN_6drC4CG48zsFbq21WeSjISiEhBB3WMpn71wWUFTWsw6HBFELHd8/s1600/proklam+(400+x+267).jpg

Teks Proklamasi yang telah diketik oleh Sayuti Melik
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRlptVk62QewPqt_6GwcYe8eyPDM1ktTtsRpNz5nCIbWu9Sgnrd


Isi Teks Proklamasi

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta

Perubahan yang terdapat pada Teks Proklamasi
Kata tempoh diubah menjadi tempo,
Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia
Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun '05
Naskah proklamasi Asli yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik dan ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta
Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal


 Upacara Proklamasi Kemerdekaan yang Pertama kali

http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTs14OgOa6LgvkDTjRiX-iNmHn2wsIVfya3vNTCeSJ4FKrYib1l 

http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQH_tpD9BbVwOgJao38HC0cXPQ7j-fvDIAjQDm4aPk2I0wD3Q2pCw
  
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada hari Jumat, tanggal 17 Agustus 1945 tahun Masehi, atau tanggal 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang, yang dibacakan oleh Ir. Soekarno dengan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56  Jakarta Pusat.



1 komentar: